Review Film Rebel Ridge (2024) - Kisah Penyangkalan Polisi Yang Korupsi

Review film Rebel Ridge (2024) - Perlawanan mantan marinir terhadap sistem hukum yang korup dan melawan pelaku korupsi.
Review Film Rebel Ridge (2024) - Kisah Penyangkalan Polisi Yang Korupsi

Tepat pada 6 September, gua nonton film Rebel Ridge (2024), di hari perilisannya di Netflix. Awalnya, gua kira ini bakal jadi film drama tentang police brutality, tentang bagaimana masyarakat sipil harus berjuang melawan ketidakadilan yang terjadi akibat sistem hukum yang berpihak pada mereka yang punya jabatan atau posisi dengan privilege tertentu. Tapi gua salah besar.

Rebel Ridge ternyata bukan soal itu. Bukan sekadar film tentang polisi korup atau isu-isu sosial yang gua kira bakal diangkat sepanjang film. Rebel Ridge justru membawa cerita yang lebih universal, yaitu tentang bagaimana manusia seharusnya tidak meremehkan orang lain. Pesannya dibungkus dengan latar korupsi polisi, tapi fokusnya lebih ke karakter dan pertempuran personal melawan sistem yang rusak.

Yang bikin gua suka sama film ini adalah sensasi penasaran yang langsung muncul sejak menit-menit awal. Dari awal, penonton udah disuguhkan dengan plot tentang seorang pemuda yang harus berurusan dengan sistem yang korup, yang pastinya bikin kita bertanya-tanya, "Apa yang bakal terjadi sama dia?" Dan gua bisa bilang, film ini berhasil bikin gua betah duduk dan ngikutin ceritanya.

Karakter utama kita, Terry, yang diperankan oleh Aaron Pierre, bener-bener jadi daya tarik utama. Sejak pertama kali dia muncul, dengan karakterisasi yang cukup misterius, gua langsung merasa pengen tau lebih banyak soal dia. Gua inget banget, adegan awal di mana Terry, dengan sepeda, menuju ke pengadilan untuk bayar uang tebusan adiknya. Lalu, tiba-tiba, ada polisi yang menabrakkan mobil mereka ke sepedanya. Pengenalan karakter yang sangat keren! Dari situ gua udah bisa nebak, ini bukan karakter yang biasa-biasa aja. Terry bukan sekadar "pemuda yang terseret masalah", dia punya sesuatu yang lebih, sesuatu yang bikin kita nggak bisa berhenti memperhatikan tiap gerakannya.

Ternyata bener, Terry adalah mantan marinir dengan kemampuan dan pencapaian luar biasa. Dia terlihat seperti pria yang rendah hati, tapi begitu situasi mulai memanas, dia nunjukin taringnya. Dari sini, film mulai berubah jadi cerita tentang seseorang yang udah sepuh di bidangnya, tapi masih punya kemampuan yang mumpuni. Oke, gua akui, tema seperti ini mungkin udah sering kita lihat di film-film action lainnya. Seorang pahlawan yang diremehkan, tapi kemudian membuktikan betapa berbahayanya dia. Seru? Iya. Baru? Enggak. Tapi meskipun nggak menawarkan sesuatu yang sepenuhnya fresh, gua tetap bisa menikmati aksi dan ketegangan yang dibangun.

Jeremy Saulnier sebagai penulis dan sutradara berhasil ngebawa tensi film ini tetap tinggi sepanjang durasi. Kalian mungkin udah pernah dengar namanya, karena dia juga sutradara hebat di proyek-proyek keren sebelumnya seperti Green Room dan Blue Ruin. Di Rebel Ridge, dia menggabungkan kekerasan brutal dengan drama emosional yang cukup intens, bikin kita bener-bener terikat sama ceritanya.

Selain Aaron Pierre, cast film ini juga diisi oleh nama-nama besar lainnya seperti Don Johnson, AnnaSophia Robb, David Denman, dan Emory Cohen. Masing-masing dari mereka memberikan performa yang cukup solid, meskipun fokus utama tetap ada pada Terry. Chemistry antar karakter cukup kuat, terutama saat kita melihat bagaimana mereka berinteraksi di tengah sistem yang jelas-jelas korup dan rusak.

Gua juga suka gimana film ini ngasih kita gambaran soal bagaimana sistem yang rusak bisa dimanfaatkan oleh orang-orang dengan dalih "untuk kebaikan bersama", padahal kenyataannya hanya untuk kepentingan mereka sendiri. Ini salah satu tema utama yang diangkat oleh Saulnier. Di sepanjang film, kita bisa lihat gimana beberapa karakter mencoba membenarkan tindakan mereka, tapi akhirnya terbukti bahwa mereka hanya peduli pada ego dan keuntungan pribadi. Tema semacam ini memang selalu menarik, karena relevan banget dengan situasi nyata yang sering kita lihat di masyarakat modern, nggak cuma di Amerika, tapi mungkin di banyak negara lain juga. Rating untuk Rebel Ridge (2024):

7.5
Gerakan tangan perlahan tapi mematikan

Tapi secara keseluruhan, Rebel Ridge adalah film yang solid dan cukup menghibur. Gua ngerasa puas dengan pengalaman menonton ini, meskipun ada beberapa bagian yang mungkin bisa lebih baik. Jadi, kalau kalian suka film dengan premis tentang perlawanan terhadap sistem yang korup, atau sekedar suka film action, gua rasa Rebel Ridge bisa jadi pilihan yang pas buat kalian. Atau mungkin film berikut ini jadi pilihan untuk kalian tonton: Review Film The Deliverance (2024)

About the author

Rohk's
Suka baca, nonton, dan kepo banyak hal.

Posting Komentar